
Kisah karma akibat selingkuh ini ditulis oleh PhlipsAletha2905 via aplikasi Helo. Akibat selingkuh dia mendapatkan karma yang tak bisa termaafkan.
Nama saya Johan. Ketika saya selesai kuliah saya mendapatkan pekerjaan pada satu lembaga keuangan. Prestasi saya bagus, dan dipromosikan. Tapi, di situlah kehancuran kehidupan saya dimulai.
Baca juga: Selingkuh dengan pelakor, ternyata ini alasan wanita jadi pelakor
Kebetulan saat itu saya telah menikah dan dikaruniai seorang anak laki-laki. Namun, saya tidak bersyukur. Saya hanya berfoya-foya, minum, dan kumpul bersama teman-teman.
Hal yang terburuk pun terjadi. Saya mengenal perempuan lain. Saya lupa akan istri dan anak saya yang saat itu berumur 5 tahun.
Karena wanita itu, saya nekat memakai uang kantor, dan sebagai konsekuensinya saya harus dipecat.
Baca juga: Beda selingkuh antara pria dan wanita
Sampai 2020 kemarin, saya ditegur tuhan. Anak laki-laki saya divonis kanker leukimia. Seperti mimpi buruk, saya ditampar keras. Dan anakku satu-satunya pergi pada Juli 2021 lalu.
Yang membuat saya stres, istri pun pergi dan selalu menyalahkan saya. Saya pun menyalahkan tuhan, kenapa cobaan ini begitu berat buat saya.
Namun setiap saya mengeluh, tuhan seperti menjawab. Tuhan menunjukkan kepada saya, setiap saya bangun pagi hari, foto mendiang anak saya selalu ada di depan saya.
Baca juga: Penyebab utama selingkuh
Dia selalu tersenyum, seperti mengatakan aku berkorban buat ayah. Aku mau ayah berubah….ayah sadarlah.
Dan ketika saya beranjak ke luar, saya harus melihat makam anak saya di depan rumah. Dia seperti mengatakan ayah mau ke mana, ayah baik-baik di jalan, ingat pulang ayah, ingat aku ada di sini menunggu ayah.
Di situlah saya menyadari, tuhan engkau telah merubahku. Kalau saya tidak ditegur mungkin saya berakhir di penjara atau mati. Kalau bukan anak saya yang pergi, mungkin saya tidak akan pernah berubah. Tuhan maha baik, mari kita membagi kebaikan tuhan pada diri kita, agar hidup kita lebih bermanfaat bagi orang.
Wah tidak disangka yah, akibat perselingkuhan ternyata bisa membawa petaka yang begitu hebat. Kisah ini mengajarkan kita agar tetap setia dan mampu menjaga komitmen dengan pasangan.