
Toxic relationship gak melulu dialami oleh pasangan yang sedang menjalin hubungan cinta. Toxic relationship juga bisa terjadi pada hubungan pertemanan bahkan keluarga.
Toxic relationship adalah berhubungan dengan seseorang yang egois, selalu menghakimi, dan manipulatif. Banyak dari kita yang tetap berhubungan dengan orang-orang seperti ini. Sebetulnya ingin menjauh, tapi kok susah banget yah.
Tipe orang dengan toxic, ironisnya, cenderung karismatik, mampu membuat orang tertawa, sehingga popular secara sosial. Tapi di balik itu semua, dia mampu menghasut, dan menyerang mental orang yang tidak disukainya.
Baca Juga:
- Benarkah semua pria selingkuh?
- Dugaan Pelecehan Gofar Hilman Cuma Serpihan Kecil, Faktanya Kasus Pelecehan Wanita di Indonesia Sangat Mengerikan
- Cara mengatasi konflik tanpa harus menyakiti hati pasangan
- Toxic Relationship: Dimaki, Dikasari, Bahkan Dipukul, Harus Pergi atau Bertahan karena Masih Cinta?
Kenapa sangat sulit menjauh?
Karena orang dengan toxic berada dalam lingkaran kehidupan kita. Mereka ada di dalam keluarga, pertemanan, bahkan mungkin menjalin hubungan cinta. Tidak bisa dipungkiri.
Apa sih yang bikin orang jadi toxic?
Menurut studi The Handbook of interpersonal Psychology diketahui sikap racun dalam diri seseorang terjadi akibat narsisme, egois, dan rasa hak pribadi yang berlebihan. Berkaitan juga dengan sikap apatis, impulsif dan mencari sensasi.
Karena itu penting untuk mengetahui dan memilah orang-orang yang bisa masuk ke dalam pertemanan. Tidak semua orang bisa dijadikan teman, karena dikhawatirkan orang tersebut adalah toxic.
Orang-orang seperti apa aja sih yang toxic:
- Yang selalu membual atau berbohong tentang kehidupannya
- Hanya mau senangnya saja, tidak pernah ada saat dibutuhkan
- Jika membantu, kebaikannya selalu dibahas
- Tidak punya sikap empati dan simpati
- Saat teman ada masalah mereka justru menyalahkan
- Tidak mau meminta maaf
- Merasa paling benar dan paling hebat
- Suka mengontrol dan memanipulasi orang lain
- Merendahkan dan meremehkan orang
- Suka gosip membicarakan orang lain, menghasut agar membenci seseorang
BACA JUGA:
- Apakah pernikahan bisa lanjut dan bahagia setelah berselingkuh?
- Kapan Usia Ideal Melepas Keperawanan?
- Alasan kenapa harus sering menyentuh pasangan
- Tinggal bersama sebelum nikah, apakah bermanfaat saat menikah kelak?
- Poligami jangan diam-diam tapi juga bukan untuk diumbar
Cara mengetahui orang beracun ada di kehidupan kita:
- Kamu sering kesal dan marah ketika bersama orang ini
- Kamu merasa sedih dan depresi ketika bersama orang ini
- Kamu sering merasa direndahkan
- Kamu merasa lega saat orang ini tidak ada dengan kamu
- Kamu tidak nyaman atau takut saat berada dengan orang ini
- Kamu tidak ingin disentuh dan menyentuh orang ini
- Orang ini sering bicara kasar dan mengejek kamu
Jika kamu menjawab ya beberapa pertanyaan di atas, berarti kamu sedang berhubungan dengan orang beracun. Orang seperti ini bisa mempengaruhi kehidupan kamu secara emosional dan fisik.
Lantas apa yang harus dilakukan:
Menjaga jarak
Ingat diri kamu berhak untuk bahagia. Jagalah jarak dan batasi komunikasi dengan orang toxic agar tidak terpengaruh hal-hal yang negatif.
Berani menolak
Mulai saat ini kamu harus berani menolak ajakan dari orang yang sebetulnya ingin menyakiti kamu. Percaya deh saat kamu berani menolak hidup kamu akan menjadi lebih nyaman, karena terhindar orang yang toxic.
Jangan ikuti keinginannya
Kalau kamu selalu menuruti keinginannya, kamu adalah target empuk. Kamu dianggap sebagai orang yang mendukung dia, padahal jelas-jelas dia salah.
Tapi ketika kamu mengatakan tidak dan mengungkapkan ketidaksetujuan kamu, maka dia akan menjauhi dan tidak lagi mengganggumu.
Buat batasan
Batasan ini peru agar kamu tidak ikut-ikutan menjadi negatif. Misal ketika dia sedang menjelek-jelekan seseorang, lebih baik kamu tidak ikut mendengarkan, atau langsung saja pergi. Itu penting dilakukan agar kamu tidak terhasut.
Dengarkan firasat
Orang beracun gampang banget membuat berbagai alasan. Ikuti firasat kamu bila hal ini terjadi. Karena firasat bisa mengetahui bahwa orang ini buruk atau baik untuk kamu.
Tinggalkan Dia
Pergi dari orang yang terbiasa ada di kehidupan kita memang gak gampang. Tapi percaya deh, kalau kamu terus menjalin hubungan dengan orang beracun, kehidupan kamu akan sangat terganggu. Kamu bisa gak percaya diri, stres dan depresi.