Harus gak sih kasih password ke pacar? Hmm, masalah ini sering dikaitkan dengan kepercayaan.
Bukan hal yang baru, kalau pasangan merasa memiliki hak untuk melihat isi ponsel dan sosial media pasangannya.
Bahkan, diam-diam mengintip isi ponsel ketika pasangan sedang tidak melihat. Sebetulnya, hal ini adalah bentuk ketidakpercayaan terhadap pasangan.
Hal yang terjadi bila kamu kerap melakukan hal ini:
- Menjadi paranoia/ curiga
- Mencoba mengendalikan pasangan
- Hubungan menjadi tidak sehat.
Yang pasti, mencari bukti kepercayaan bukanlah suatu kepercayaan terhadap pasangan.
Kepercayaan sendiri sebetulnya tentang membangun komunikasi secara terbuka dan jujur satu sama lain. Dan kata-kata yang diucapkan sesuai dengan tindakan.
Mempercayai seseorang adalah sebuah pilihan dan keputusan. Meski kadang kepercayaan tidak memerlukan ‘bukti’.
Kepercayaan bukanlah tentang memeriksa seseorang terus menerus, melihat dan mengetahui apa yang mereka lakukan. Sebab, kepercayaan bukanlah tentang mengendalikan seseorang.
Ketika kita mempercayai seseorang, kita percaya tentang apapun yang dilakukan pasangan kita, dengan atau tanpa kita. Tapi, kurangnya kepercayaan justru membuat kita merasa perlu untuk selalu mengawasi, bahkan mencari bukti tentang apapun yang dilakukan pasangan kita.
Kurangnya kepercayaan sendiri umumnya disebabkan oleh perubahan perilaku pasangan, yang membuat kita bertanya-tanya apakah dia selingkuh.
Selain itu ketidakpercayaan juga bisa disebabkan oleh rasa tidak nyaman yang timbul dari diri sendiri, bisa akibat trauma masa lalu.
Jika ketidakpercayaan disebabkan oleh perubahan perilaku pasangan, maka kamu berhak untuk berbicara tentang kekhawatiran kamu. Jika jawaban dia tidak membuat kamu lebih baik, atau kamu tetap merasa curiga, bisa dikatakan kepercayaan itu telah hilang.
Jadi, apakah kita harus berbagai password kepada pacar?
Yang jelas hal ini perlu untuk didikusikan bersama pasangan. Tidak bisa dipaksakan. Sebab semua orang, termasuk pasangan tetap memiliki privasi yang harus dihargai.
Bila pasangan menerimanya, maka hal itu bisa dilakukan. Bila pasangan menolaknya, maka hargai keputusan dia. Mungkin ada hal-hal tertentu yang aat ini belum bisa dia bagi kepada kamu.
Dan yang terpenting, password bukanlah bentuk kepercayaaan. Kepercayaan adalah tentang berkomunikasi, saling jujur dan terbuka satu sama lain, sehingga membuat hubungan menjadi nyaman.
0
