
Tinggal bersama sebelum menikah bagi masyarakat Indonesia adalah sesuatu yang tabu. Istilahnya adalah kumpul kebo. Sudah satu atap tapi belum menikah. Namun demikian, tidak bisa dipungkiri banyak juga lho anak-anak muda, khususnya di kota besar yang tinggal bersama meski belum menikah.
Kalau dalam agama dan budaya, sudah tentu hal ini dilarang. Dikhawatirkan kedua pasangan berzina dan si wanita hamil di luar nikah.
Tapi, selain tentang seks, ternyata ada berbagai alasan kenapa pasangan memutuskan untuk tinggal bersama sebelum menikah.
Kita bahas yuk pro dan kontra tinggal bersama sebelum menikah.
Keuntungan Tinggal Serumah Sebelum Nikah
Berbagi Keuangan
Ini merupakan alasan yang sering dilontarkan pasangan untuk tinggal bersama sebelum menikah. Dengan tinggal bersama, mereka bisa saling berbagi dan mengatur keuangan. Dan tentunya lebih hemat, karena bisa menggunakan uang yang tak terpakai untuk menabung dan investasi yang berguna saat masa depan.
Menjalin Ikatan yang Lebih Baik
Ikatan dan keintiman adalah hal utama dalam pernikahan. Hal itulah yang coba dibangun ketika pasangan memutuskan untuk tinggal bersama. Keintiman di sini tidak melulu soal hubungan fisik dan seksual. Ada berbagai keintiman yang bisa dijalim seperti komitmen dan tanggung jawab bersama.
Tinggal bersama diyakini mereka sebagai ujian keintiman. Ketika pasangan mendapatkan keintiman tersebut, maka hubungan keduanya akan terjalin lebih kuat. Tapi sebaliknya, jika tidak, maka mereka akan bubaran.
Mengetahui Karakter dan Sifat
Tinggal bersama sebelum menikah juga diyakini sebagai penjajakan lebih dalam untuk saling mengenal karakter dan sifat. Pasangan yang melakukan ini sebetulnya sudah menjalin hubungan yang serius, tapi masih ingin mengetahui karakter masing-masing.
Gampangnya begini, mereka gak ingin kaget dengan sifat asli pasangannya ketika sudah menikah. Sebab, saat berpacaran seseorang akan menyembunyikan karakter dan sifat aslinya. Sementara tinggal bersama akan membuka semua keaslian sifat seseorang.
Kontra
Tabu
Di Indonesia, tinggal bersama adalah hal yang tabu, meski hal itu dilakuan di kota besar. Sehingga, kemungkinan besar hal ini akan ditutupi. Pasangan yang melakukan hal ini, dianggap telah melanggar norma dan budaya, bahkan perbuatan ini dianggap sebagai perilaku yang menyimpang.
Bisa Melemahkan Hubungan
Hidup dengan orang lain bukan hal yang mudah, meski harus tinggal bersama sebelum menikah. Apalagi, bila pasangan tidak memiliki karakter yang cocok, sehingga cekcok bisa sering terjadi.
Tanpa pernikahan, maka pasangan bisa dengan mudah meninggalkan pasangannya. Lain hal bila sudah menikah, tidak akan mudah untuk meninggalkan pasangannya karena harus melalui proses perceraian.
Masalah Keuangan
Meski dianggap bisa menghemat pengeluaran, namun masalah finansial lainnya bisa timbul akibat tinggal bersama sebelum menikah. Seperti siapa yang akan membayar sewa, siapa yang akan membeli kebutuhan bulanan, dan sebagainya. Belum lagi kalau pasangan mencap pasangannya sebagai orang yang boros karena terlalu mudah membeli sesuatu. Perbedaan dalam pengelolaan keuangan bisa menyebabkan berbagai masalah di antara pasangan.
Lantas Apakah Tinggal Bersama Sebelum Menikah Bisa Bermanfaat?
Sebuah studi pada tahun 70an menilai bahwa tinggal bersama sebelum menikah mengakibatkan tingginya risiko perceraian. Karena pasangan yang melakukan hal itu dinilai memandang rendah sebuah komitmen.
Selain komitmen, pasangan yang tinggal bersama sebelum menikah juga dinilai tidak menghargai hukum, agama, dan budaya. Dengan demikian, risiko perselingkuhan ketika mereka akhirnya menikah cukup tinggi.
Meski begitu, tidak semua pasangan yang tinggal bersama sebelum menikah akan bercerai ketika menikah. Hal itu kembali lagi dengan ikatan yang kuat antara pasangan.
Pada akhirnya, pilihan untuk tinggal bersama sebelum menikah atau tidak, kembali diputuskan oleh pasangan yang menjalankan sebuah hubungan.